Pria4d-Pada umumnya penyakit jantung dulunya dikenal sebagai masalah kesehatan yang diderita orang lanjut usia yang umurnya diatas 50 tahun, akan tetapi sudah tidak ada lagi anggapan seperti itu,
dikarenakan saat ini banyak anak muda berusia 20 tahun hingga 40 tahun yang memiliki masalah jantung.
Sebelum membahas penyebab penyakit jantung pada anak muda,simak terlebih dahulu ketahui ciri-
ciri sakit jantung diusia dini sebagai berikut : dada terasa sesak atau seperti ditekan, merasa sesak napas atau kesulitan bernapas, detak jantung tidak teratur, Merasa tidak enak badan dan cepat
kelelahan, Mual-mual, sakit perut atas yanng menjalar sampai ke dada, tubuh mengeluarkan keringat yang berlebihan, meski tidak melakukan aktifitas fisik atau kepanasan, Betis terasa sakit, terutama saat digunakan untuk berjalan, rahang punggung sakit, merasakan tersedak sampai sesak di tenggorokan.
Bila seseorang merasakan gejala penyakit jantung pada usia muda sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk menemukan penyebab dan perawatan yang tepat. Di telusuri oleh "pria4d" situs terpercaya, Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah sub-spesialis kardiologi intervensi dr. Suko Ardiato Sp.JP(K) FIHA menyampaikan bahwa penyebab penyakit jantung usia muda yang umum yaitu karena kelainan jantung bawaan.
"Kita berfokus pada kongenital atau tidak,penyakit jantung bawaan yang disebut sidrom marfan, itu orangnya kelihatan tinggi-tinggi, tanggannya panjang-panjang, kata dokter Suko. Dan pada kelainan jantung bawaan dan jaringan kolektif yang menimbulkan masalah seperti jantung bocor atau pembuluh darah muda robek lebih banyak ditemukan pada orang berusia 20-an tahun.
Yang termasuk masalah jantung yang biasanya ditemukan pada orang muda adalah penyakit jantung rematik, dan penyakit jantung rematik itu sendiri terjadi karena infeksi kuman selama bertahun-tahun sejak pasien masih anak-anak, tetapi gejalanya biasanya baru dirasakan pada usia 30-an tahun.
"Dalam waktu berpuluh-puluh tahun menyerang jantung dan akhirnya mulai simptomatikp umur 20 atau30-an,"kata dokter Suko, yang praktik di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh darah Harapan Kita Jakarta.
Untuk tangani pasien laki-laki yang berusia produktif, Dokter Suko menjelaskan terapi pengobatan menggunakan pengencer darah dan operasi untuk memperbaiki atau menganti katup jantung menggunakan bahan logam atau titanium bisa menjadi pilihan perawatan definitif, sedangkan pada pasien perempuan produktif,ia mengatakan, penanganan penyakit jantung disarankan dilakukan dengan operasi katup jantung untuk memasang katup.
Kalau dari bio enggak harus minum pengencer darah punya efek samping diantaranya kelainan janin. Jadi, itu hal-hal yang perlu dipertimbangkan.Dan ia menambahkan,obat untuk mengeluarkan cairan agar jantung tidak bengkak dan obat untuk menjaga fungsi jantung bisa diberikan pada pasien berusia muda maupun berusia lanjut.
Adapun pencegahan penyakit jantung di usia muda yaitu dengan menerapkan pola hidup sehat dan menghindari kebiasaan merokok.
Komentar
Posting Komentar