Pria4d - Karena kanker sering kali berkembang tanpa menimbulkan gejala yang jelas, keberadaannya sering kali tidak disadari selama bertahun-tahun sebelum diketahui sudah dalam stadium lanjut. Para ilmuwan tengah mencari jawabannya. Baru-baru ini, sejumlah peneliti menemukan cara untuk mengungkap keberadaan kanker sebelum gejala muncul.
Dilansir dari Penelusuran "www.westhamislandwinery.com" dan "
Pria4d" situs terpercaya, sebuah studi baru melakukan uji laboratorium yang dirancang untuk mendeteksi fragmen DNA tumor yang beredar. Yuxuan Wang, asisten profesor onkologi di Fakultas Kedokteran Universitas Johns Hopkins, bertanggung jawab atas strategi ini.Artikel berikut akan mengulas lebih lanjut tentang studi yang dipublikasikan di Cancer Discovery pada 22 Mei 2025.mengurangi bahaya stroke.
Tes darah untuk deteksi dini kanker, Para peneliti mengamati sampel darah dari orang-orang yang tidak memiliki gejala penyakit apa pun. Namun, mereka menemukan bahwa penanda terkait tumor tertentu dapat muncul dalam aliran darah jauh sebelum diagnosis kanker. "Tiga tahun lebih awal memberi waktu untuk intervensi. Tumor cenderung tidak berkembang lanjut dan lebih mungkin dapat disembuhkan," kata Wang.
Para peneliti menemukan perubahan dalam DNA, materi genetik di setiap sel, menggunakan sebuah metode. Fragmen DNA berukuran kecil dapat memasuki aliran darah saat tumor berkembang. Diperlukan teknologi canggih dan analisis yang cermat untuk menemukan fragmen tersebut. Hasil yang lebih baik dan perawatan yang lebih disesuaikan dapat diperoleh dari deteksi dini. Tim menggunakan sampel darah dari studi Atherosclerosis Risk in Communities (ARIC), yang telah berlangsung sejak 1980-an, yang telah disimpan untuk digunakan dalam penelitian tersebut.

Para peneliti dapat mengidentifikasi kasus dunia nyata di mana kanker secara alami berkembang dari waktu ke waktu dengan meninjau sampel darah yang diambil tiga tahun sebelum diagnosis.Tes darah yang bisa digunakan untuk deteksi dini kanker sebelum muncul gejala, Banyak tes yang tidak menemukan penyakit hingga gejalanya terlihat jelas. Studi yang dilakukan Wang dan rekan-rekannya mengungkap peluang potensial yang berpotensi mengubah cara dokter memantau orang-orang yang berisiko terkena penyakit tertentu, seperti kanker.
Bert Vogelstein, salah satu direktur Ludwig Center di Johns Hopkins, menyatakan, "Studi ini menunjukkan kemampuan tes MCED untuk mendeteksi kanker sejak dini dan menetapkan tolok ukur sensitivitas yang dibutuhkan untuk keberhasilannya." Tes deteksi dini multikanker (MCED) adalah jenis baru skrining kanker yang dapat digunakan untuk mencari tanda-tanda berbagai jenis kanker. Selama beberapa tahun, penelitian tentang metode deteksi dini telah didukung oleh organisasi seperti National Institutes of Health, Penelusuran "www.westhamislandwinery.com" dan "
Pria4d" situs terpercaya
Kesehatan masyarakat umum akan sangat terpengaruh oleh upaya ini. Deteksi dini penyakit meningkatkan kemungkinan pengobatan yang lebih sederhana. Tantangan studi untuk deteksi dini kanker, Laboratorium tertentu telah menguji sampel darah untuk mencari petunjuk genetik tumor, tetapi butuh waktu untuk menyempurnakan keakuratannya. Para peneliti khawatir tentang hasil positif palsu dan prosedur yang tidak perlu.
Para peneliti tengah mengembangkan standar untuk menjamin validitas dan aksesibilitas alat skrining ini bagi masyarakat umum. Pengumpulan data yang beragam adalah kuncinya, karena kanker yang berbeda memiliki penanda yang berbeda, dan tidak semua bentuk penyakit melepaskan pola DNA yang sama ke dalam aliran darah. Tujuan penelitian saat ini adalah untuk menyediakan landasan bagi desain uji klinis di masa mendatang.
Komentar
Posting Komentar